Minggu, 22 November 2015

LEOPOLD VAN DEN BRANDE - Menatapi nyala api





MENATAPI NYALA API

segenggam tanah. sedikit darah. Sudah
musim gugur lagi. memulai kembali tahun.
waspadalah anda. apa yang saya lupa tentang anda
yang lain mengingatnya lagi. saya telah
kesurupan. saya membakar karangan
bunga mawar ke dalam api.

saya melihat anda berdiri
di taman kematian. anda menutupi
guci abu yang kosong dengan kain
dari bebatuan sehingga jasad anda perlahan
berubah bentuknya mengikuti lipatan.

dan jatuh terguling dari tungku perapian
seperti halnya anda menggali waktu
dan meletakkan jasad anda dengan kain
jelaga membara ke dalam diri saya.

bagaimana nanti, perlahan, kain
mengerut. dan kemudian, lipatan sutera
membungkus kehampaan.



Terjemahan: © Siti Wahyuningsih dan Albert Hagenaars
22-11-2015







STAREND IN HET VUUR

wat aarde. wat bloed. reeds herfst
weer. wederom verjaart het jaar.
en wee u, wat ik van u vergat
onthield een ander weer. ik werd
bezeten, ik verbrandde handenvol
rozen in het vuur.

ik zie u in de vlammen in een
dodentuin staan. gij hangt stenen
doeken over de lege vazen tot
uw lichaam stilaan vorm neemt
in de plooien.

en kantelt uit de haard of de tijd
u weer ontgraven heeft. en in een
smeulend kleed van roet gehuld
in mij heeft neergelegd.

hoe later langzaam het kleed
krult. en dan, de zijden randen
van het niets.



Alchemie van de roos
Penerbit: Animal Farm Edities, Denderbelle, 1976
Photo penyair: © Albert Hagenaars, 2011
Desain sampul buku: Dirk Gooris




www.alberthagenaars.nl


Tidak ada komentar:

Posting Komentar