Minggu, 10 Mei 2015

JAN WESSENDORP - Ketaatan





KETAATAN

Darah bergelora
dalam irama gelap
dan akord akord memaksa,
mewajibkan untuk didengar
dan dipuaskan darah tidak
mengenal penundaan dan pengenduran.

Kembali sekarang, jin kecil
yang baik hati tanpa dosa,
saya membuatmu jinak dan menanggungmu.

Setelah lama bertempur dengan berat
akhirnya saya bisa memaksamu,
namun hubungan kita tetap
tidak biasa dan mengancam,
dalam semua nyanyianmu
masih gemerisik hasratmu yang resah.

Binatangku yang taat
saya sangat sedih sebab
diantara kita kaulah yang penuh naluri,
saya membawamu sampai
dalam perspektif yang kekal abadi.



Terjemahan: © Siti Wahyuningsih dan Albert Hagenaars
10-05-2015







GEHOORZAAM

Bloed pulseert in
donkere cadansen en
dwingende akkoorden
en eist gehoord te worden
en voldaan,
het kent geen dralen en verpozen.

Terug nu, lieve kleine,
schuldeloze,
ik zal je mennen en verduren.

Na een lang en hevig gevecht
heb ik je eindelijk kunnen dwingen,
toch blijft het een ongewoon
en hachelijk akkoord
en in al je zingen
ruist nog je rusteloos verlangen.

Tot mijn diep verdriet
ben jij de argeloze van ons tweeën,
mijn eigen brave dier,
ik draag je mee tot in
een eindeloos verschiet.



Kruimels langs de weg
Penerbit: CVVJW, Bergen op Zoom, 2015
Photo penyair: © Albert Hagenaars, 2012
Desain sampul buku: Pim Huijgens, Page & Poster Graphics
Gambar buku: © Jan Wessendorp




www.alberthagenaars.nl


Tidak ada komentar:

Posting Komentar